Cara menaikkan kompresi mesin motor 4 tak
![]() |
(Ilustrasi head cylinder dan piston motor 4 tak) |
Tekanan kompresi bisa diartikan menekan campuran udara dan BBM pada ruang bakar agar menjadi lebih padat tekanannya.
Pada saat campuran BBM dan udara menjadi hampir padat pada titik optimalnya (tekanan kompresi tertinggi) maka busi akan memercikkan bunga api pada sekian derajat sebelum TMA (Titik Mati Atas).
Percikan api dari busi pada titik tersebut bertujuan untuk mendapatkan efek takanan terkuat dari kompresi bahan bakar dan udara sehingga piston akan terdorong dengan tenaga yang lebih besar.
Jadi semakin tinggi perbandingan kompresinya, maka semakin besar ledakan yang terjadi diruang bakar yang mengakibatkan tenaga dorong pada piston semakin besar. Tapi semakin tinggi perbandingan kompresi pada mesin, maka semakin tinggi pula nilai oktan BBM yang dibutuhkan. Getaran mesin dan suaranya juga semakin besar.
Jadi jika mesin mengalami kebocora/kehilangan kompresi maka yang terjadi adalah hilangnya tenaga pada motor atau bahkan mesin tidak bisa hidup.
Tekanan kompresi pada mesin akan berkurang atau bahkan hilang jiika terjadi kebocoran pada ruang bakar (ruang kompresi). Hal itu bisa disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain:
• Ring piston patah.
• Kesalahan saat pemasangan ring piston.
• Piston cacat.
• Dinding Silinder cacat/baret.
• Mesin pernah mengalami extrem overheating.
• Packing/gasket antara silinder head dengan silinder blok sudah cacat atau patah sehingga menyebabkan kebocoran.
• Seating Valve cacat/kotor karena kerak atau sebab lainnya.
• Valve/klep cacat.
• Setting camshaft yang kurang tepat.
• Filter udara pada karburator sudah terlalu kotor.
• Busi cacat atau threadnya yang cacat (selek istilah bengkelnya).
• Timming gear/chain yang sudah cacat/kendor/aus.
• Silinder head atau bahkan silinder blok retak.
• Piston cacat.
• Dinding Silinder cacat/baret.
• Mesin pernah mengalami extrem overheating.
• Packing/gasket antara silinder head dengan silinder blok sudah cacat atau patah sehingga menyebabkan kebocoran.
• Seating Valve cacat/kotor karena kerak atau sebab lainnya.
• Valve/klep cacat.
• Setting camshaft yang kurang tepat.
• Filter udara pada karburator sudah terlalu kotor.
• Busi cacat atau threadnya yang cacat (selek istilah bengkelnya).
• Timming gear/chain yang sudah cacat/kendor/aus.
• Silinder head atau bahkan silinder blok retak.
Dari beberapa kemungkinan di atas, bisa juga terjadi karena penggunaan BBM yang tidak bersih atau kurang tepat, kurangnya perawatan pada karburator, kesalahan saat overhaul mesin atau saat melakukan korek mesin, sistem pendingin pernah tidak bekerja dengan semestinya (fail), kesalahan pada saat setting sistem mekanis mesin dan kebocoran sistem pelumasan sehingga oli pernah masuk ke ruang bakar.
Memang cukup rumit jika di analisa secara umum, tapi semua itu ada keterkaitannya dengan pengetahuan dasar four stroke internal combustion engine.
Untuk mengukur tingkat kompresi mesin, kita bisa menggunakan alat yang namanya compression gauge. Caranya, ujung dari pengukur alat ini dipasang pada lubang busi. Kemudian motor di stater beberapa detik dengan electric stater.
Setelah mesin hidup, lihat jarum pada gaugenya sampe menunjukan angka yang stabil. Kemudian sesuaikan dengan kompresi motor yang ada dibuku manual. Tekanannya min 490 kpa, standar 560 kpa, dan maksimal 630 kpa pada 500 rpm.
Cara menaikkan kompresi mesin motor 4 tak:
• Mengganti piston dengan model racing.
• Mendekatkan deck clearance.
• Membubut head silinder.
• Mengelas head silinder.
• Membubut Blok dan Piston.
• Membubut head silinder.
• Mengelas head silinder.
• Membubut Blok dan Piston.
Cara menurunkan kompresi:
• Merimer dome pada head silinder.
• Memperdalam coakan klep pada piston.
• Membubut piston.
• Memperdalam coakan klep pada piston.
• Membubut piston.
Kelebihan mesin dengan kompresi tinggi:
• Power mesin meningkat.
• Final gear menjadi berat.
• Power mesin lebih terasa dari putaran bawah sampai putaran atas.
• Final gear menjadi berat.
• Power mesin lebih terasa dari putaran bawah sampai putaran atas.
Kekurangan mesin dengan kompresi tinggi:
• Mesin menjadi cepat panas .
• Engine break menjadi besar dan kasar.
• Jika perhitungan kompresi tidak tepat sering terjadi detonasi/letupan pada mesin.
• Engine break menjadi besar dan kasar.
• Jika perhitungan kompresi tidak tepat sering terjadi detonasi/letupan pada mesin.
Baca juga:
Cara membuat suara knalpot Ninja RR dan RX King garing kemrincing
Cara meningkatkan akselerasi dan kecepatan Honda Sonic 150R
Cara setting mesin Kawasaki KLX 150 untuk Trabas
Cara membuat suara knalpot Ninja RR dan RX King garing kemrincing
Cara meningkatkan akselerasi dan kecepatan Honda Sonic 150R
Cara setting mesin Kawasaki KLX 150 untuk Trabas
Demikian informasi tentang cara menaikkan kompresi mesin motor 4 tak. Untuk informasi lain seputar Otomotif, dapat dibaca pada artikel RATU KOREX lainnya.
Semoga bermanfaat
Terima kasih
Terima kasih
Post a Comment for "Cara menaikkan kompresi mesin motor 4 tak"