Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Penyebab dan cara mengatasi rem tromol sepeda motor yang kurang pakem

Rem Tromol

Ratukorex.club – Rem merupakan komponen vital pada semua jenis kendaraan termasuk sepeda motor, karena komponen ini merupakan piranti keselamatan utama yang berfungsi memperlambat atau menghentikan laju sepeda motor. Oleh karena itu, rem harus selalu dalam kondisi baik dan harus berfungsi dengan baik karena kalau sampai rem tidak pakem bisa sangat membahayakan pengendara dan juga orang lain.

Ada dua jenis rem yang sering digunakan pada sepeda motor, yaitu rem cakram dan rem tromol (kampas). Rem tromol cenderung lebih cepat menjadi tidak pakem dibanding rem cakram karena cara kerjanya menggunakan dua kampas rem yang fungsinya untuk menekan sisi dalam dari dinding tromol ketika dilakukan pengereman sehingga kampas rem akan cepat menjadi tipis dan mengeras.


Jadi, faktor utama yang menyebabkan rem tromol tidak pakem adalah kondisi kampas rem yang sudah tipis atau sudah mengeras sehingga cengkeramannya terhadap dinding tromol menjadi tidak maksimal. Oleh krena itu, jika kampas rem sudah tipis atau aus, sebaiknya segera diganti dengan kampas rem yang baru agar rem bisa pakem legi. Sebaiknya gunakan kampas rem ori karena daya cengkeramnya lebih kuat dan lebih awet.

Tapi jika kampas rem masih tebal maka tidak perlu diganti karena tidak pakemnya rem tromol juga bisa disebabkan karena permukaan kampas rem yang mengeras sehingga menjadi licin dan tidak bisa mencengkeram dinding tromol dengan maksimal.  Untuk membuat rem menjadi pakem lagi yaitu dengan mengamplas permukaan kampas rem agar lebih kasar dan disikat agar bersih dari kotoran-kotoran yang menempel. Atau jika perlu permukaan kampas rem bisa diberi alur silang menggunakan gergaji besi.

Penyebab lainnya bisa karena adanya kotoran atau oli yang berada dipermukaan kampas rem atau didalam tromol. Jadi jika kondisi kampas rem masih bagus (tebal) tapi rem terasa tidak pakem sebaiknya cek bagian kampas dan tromolnya dan dibersihkan agar rem bisa berfungsi dengan maksimal.

Tidak pakemnya rem tromol juga bisa disebabkan karena dinding tromol sudah baret-baret atau terkikis sehingga permukaannya menjadi tidak rata dan jarak antara kampas rem dengan dinding tromol menjadi semakin jauh meskipun stelannya sudah mentok. Oleh karena itu sebaiknya jangan memaksakan untuk menggunakan kampas rem yang sudah terlalu tipis karena bisa mengakibatkan dinding tromol tergores atau terkikis.

Penyebab lainnya bisa karena pegas rem (per spiral) sudah kendur atau lemah sehingga tekanannya untuk menarik kembali sepatu rem menjadi lemah. Akibatnya kampas rem tidak bisa langsung kembali ke posisi semula setelah melakukan pengereman dan terus bergesekan dengan dinding tromol sehingga menjadi panas. Pada kondisi panas yang berlebih maka rem tromol akan menjadi tidak pakem. Selain itu, gesekan yang terus terjadi juga akan menyebabkan kampas rem cepat aus/tipis. Untuk mengatasi hal itu sebaiknya segera ganti pegas rem dengan yang baru agar rem tromol bisa berfungsi dengan normal kembali.

Kampas rem akan menjadi tipis atau aus karena pemakaian dan menyebabkan jarak main tuas rem menjadi semakin dalam. Oleh karena itu penyetel tuas rem perlu dilakukan jika jarak mainnya sudah terlalu dalam dengan cara memutar baut stelan ke arah kanan atau maju.

Baca juga:



Demikian sedikit informasi tentang penyebab dan cara mengatasi rem tromol sepeda motor yang kurang pakem. Untuk informasi lain seputar Otomotif, dapat dibaca pada artikel RATU KOREX lainnya.

Semoga bermanfaat
Terima kasih

Post a Comment for "Penyebab dan cara mengatasi rem tromol sepeda motor yang kurang pakem"