Tips perawatan rem cakram agar tetap pakem
 |
| Rem cakram sepeda motor |
Ratukorex.club - Rem merupakan komponen yang sangat vital pada sepeda motor kerena merupakan piranti keselamatan utama bagi pengendara, sebab fungsinya untuk memperlambat atau menghentikan laju sepeda motor.
Jika sistem pengereman tidak berfungsi dengan baik atau tidak pakem, maka akibatnya akan sangat berbahaya karena dapat menyebabkan kecelakaan.
Banyak sekali kecelakaan yang terjadi akibat sistem pengereman yang tidak berfungsi dengan baik. Hal itu disebabkan karena kurangnya perhatian dan perawatan pada komponen pengereman, khusunya pada rem cakram.
Oleh karena itu, kondisi rem cakram dan komponen-komponennya harus selalu dalam kondisi baik agar rem cakram tetap pakem sehingga motor bisa dikendarai dengan aman dan nyaman.
Berikut ini tips perawatan rem cakram sepeda motor agar tetap pakem:
• Minyak rem
Rem cakram membutuhkan minyak untuk mendorong piston yang berfungsi menekan kampas rem, dan minyak rem memiliki batas umur pemakaian.
Untuk itu, meskipun minyak rem masih ada, tapi jika warnanya sudah keruh atau sudah berada pada posisi "lower" sebaiknya segera diganti dengan minyak rem baru agar performanya tetap baik.
• Selang rem
Selang rem merupakan bagian dari rem cakram yang berfungsi sebagai penyalur minyak rem menuju ke kaliper rem. Untuk itu, selalu cek kondisi selang rem untuk memastikan tidak adanya kebocoran.
• Kaliper cakram
Kaliper memiliki fungsi sebagai pendorong kampas rem untuk menekan piringan cakram. Komponen ini harus selalu berfungsi dengan baik agar rem cakram tetap pakem. Untuk itu, sebaiknya selalu cek kondisinya dan rutin dibersihkan agar tidak ada kotoran yang menempel dan mengganggu kinerja rem cakram.
Untuk perawatan rem cakram bisa dilakukan dengan cara membersihkan master rem, rumah kaliper dan juga kampas rem dengan rutin. Begitu juga dengan selangnya harus sering dicek untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak di inginkan.
• Piringan cakram
Piringan cakram seringkali juga bisa menjadi penyebab rem menjadi tidak pakem. Bisa kerena sudah terdapat banyak goresan atau karena sudah tidak center.
Goresan parah yang terjadi pada piringan cakram bisa terjadi karena kampas rem yang sudah habis tapi tidak diganti sehingga logam dudukan kampas rem terus bergesekan dengan piringan cakram. Sedangkan piringan cakram yang tidak center bisa disebabkan karena benturan pada saat jatuh atau tabrakan.
Oleh karena itu, jika rem cakram sudah tidak layak pakai sebaiknya segera diganti dengan yang baru agar sistem pengereman kembali berfungsi normal dan rem menjadi pakem kembali.
• Kampas rem
Kampas rem adalah komponen dari rem cakram yang paling cepat aus karena fungsinya untuk menjepit piringan cakram untuk memperlambat atau menghentikan laju sepeda motor.
Jikan kampas rem sudah tipis atau sudah keras sebaiknya segera diganti dengan yang baru agar rem cakram tetap pakem. Dampak lain jika kampas rem tidak diganti sampai habis bisa mengikis piringan cakram dan menyebabkannya tergores. Goresan yang terlalu dalam akan menyebabkan rem cakram menjadi tidak pakem meskipun sudah ganti kampas rem baru.
Biaya penggantian piringan cakram tentunya jauh lebih mahal dari biaya penggantian kampas rem. Jadi sebaiknya sebelum kampas rem habis dan menyebabkan piringan cakram tergores sebaiknya segera diganti denhgan yang baru jika kampas rem sudah tipis.
Baca juga:
Demikian informasi tentang tips perawatan rem cakram sepeda motor agar tetap pakem yang dapat kami sampaikan pada artikel kali ini. Untuk informasi lain seputar Otomotif, dapat dibaca pada artikel RATU KOREX lainnya.
Semoga bermanfaat
Terima kasih
Terima kasih
Post a Comment for "Tips perawatan rem cakram agar tetap pakem"